Perluasan jaringan listrik global memicu lonjakan permintaan tembaga baru Permintaan tembaga meningkat lebih cepat dari yang diantisipasi industri, didorong oleh miliaran dolar yang diinvestasikan di seluruh dunia untuk memodernisasi dan memperluas jaringan listrik untuk revolusi energi digital dan bersih yang membutuhkan listrik dalam jumlah besar. Sementara itu, pasokan dari produsen utama termasuk Chili dan Republik Demokratik Kongo dibatasi oleh kurangnya investasi di tambang baru, menyiapkan panggung untuk periode harga tinggi yang berkepanjangan. Beberapa analis memperkirakan harga tembaga akan mencapai rekor di atas $ 12.000 per ton sebelum akhir dekade ini, meningkat 23% dari level saat ini sekitar $ 9.700 per ton. Konsumen sedang mengeksplorasi alternatif, tetapi konduktivitas, daya tahan, dan keserbagunaan tembaga yang unggul membuatnya sulit untuk diganti. (Reuters)