Topik trending
#
Bonk Eco continues to show strength amid $USELESS rally
#
Pump.fun to raise $1B token sale, traders speculating on airdrop
#
Boop.Fun leading the way with a new launchpad on Solana.

Seed Oil Scout📱🫡
SATU-SATUNYA aplikasi 📲 bersantap gratis minyak biji
Pilihan sehat di setiap kota 🌎
Unduh di bawah ini 👇
7 Alasan Mengapa Anda Harus Makan Lebih Banyak Mentega
Vitamin A → Salah satu sumber alami terbaik dari vitamin A yang telah dibentuk sebelumnya, penting untuk penglihatan, kulit, kekebalan tubuh, dan kesehatan reproduksi.
Vitamin K2 → Mengarahkan kalsium ke dalam tulang, bukan arteri, mendukung kepadatan tulang dan kesehatan pembuluh darah. Mentega yang diberi makan rumput mengandung lebih banyak secara signifikan.
Vitamin D3 → Berkontribusi pada tulang yang kuat, keseimbangan kalsium yang tepat, dan fungsi kekebalan tubuh yang sehat.
Vitamin E → Antioksidan pelindung yang membantu melindungi sel dan kolesterol LDL dari stres oksidatif, mendukung kesehatan jantung dan kulit.
Butyrate → Asam lemak rantai pendek yang memicu lapisan usus, mengurangi peradangan, dan mendukung kesehatan usus besar. Mentega adalah satu-satunya sumber makanan langsung.
Asam Stearat → Lemak jenuh yang mendukung metabolisme, meningkatkan fungsi mitokondria, melindungi dari kanker, dan meningkatkan kesehatan kardiovaskular dan hati.
Asam Lemak Rantai Ganjil (C15: 0 & C17: 0) → Lemak susu langka secara konsisten dikaitkan dalam penelitian untuk menurunkan risiko diabetes tipe 2 dan kesehatan metabolisme yang lebih baik.

259
Sebuah studi baru dari Shanxi Medical University telah menemukan mikroplastik di setiap sampel tinja yang dikumpulkan dari mahasiswa.
Sebagian besar adalah serat PET (plastik yang sama yang digunakan dalam botol + wadah untuk dibawa pulang).
Siswa yang makan makanan takeout kemasan plastik 3+ kali sehari memiliki kadar mikroplastik yang jauh lebih tinggi.
Para peneliti juga menemukan perubahan mikrobioma usus:
→ Lebih sedikit bakteri penghasil butirat yang bermanfaat (penting untuk kesehatan usus)
→ Lebih banyak mikroba terkait dengan peradangan + kerusakan penghalang usus
Tim memperingatkan bahwa kemasan makanan plastik sekali pakai bisa menjadi pendorong tersembunyi disbiosis usus dan menyerukan regulasi mendesak untuk melindungi kesehatan kaum muda.

215
Buka buku masak apa pun dan Anda akan melihat sesuatu seperti ini:
"Panaskan 2 sendok makan minyak netral dalam wajan besar di atas api sedang."
Ini hampir selalu berakhir menjadi:
- Minyak sayur
- Minyak canola
- Minyak bunga matahari
Yang mungkin rasanya netral, tetapi TIDAK netral dalam dampaknya terhadap kesehatan Anda.
Mereka sangat tidak jenuh, tidak stabil di bawah panas, dan cepat teroksidasi, mendorong stres oksidatif dan peradangan dalam tubuh.
Jadi apa yang harus Anda lakukan ketika resep Anda membutuhkan minyak netral?
Minyak kelapa yang tidak berbau adalah pilihan terbaik Anda.
Inilah alasannya:
- Minyak kelapa mengandung 90% lemak jenuh, membuatnya jauh lebih stabil dan tahan terhadap oksidasi selama memasak dibandingkan dengan minyak biji.
- Minyak kelapa yang tidak berbau (halus) tidak memiliki aroma atau rasa, sehingga tidak akan mengganggu rasa hidangan Anda.
- Tidak seperti minyak tak jenuh ganda, ia tidak menghasilkan aldehida atau lipid peroksida dalam jumlah yang signifikan saat terkena panas.
Studi juga menunjukkan bahwa minyak kelapa mengungguli minyak biji pada penanda kesehatan penting:
- Penelitian pada hewan menunjukkan minyak kelapa mengurangi penanda inflamasi dibandingkan dengan minyak kedelai atau jagung.
- Populasi yang secara tradisional mengonsumsi minyak kelapa sebagai lemak pokok (bagian Kepulauan Pasifik) menunjukkan tingkat penyakit jantung dan penyakit metabolik yang rendah.
- Uji coba pada manusia telah menemukan bahwa minyak kelapa meningkatkan HDL (kolesterol baik) dan menjaga partikel LDL lebih tahan terhadap oksidasi.
- Trigliserida rantai menengah dalam minyak kelapa dengan cepat digunakan untuk energi dan dapat mendukung fungsi tiroid, tidak seperti lemak tak jenuh ganda yang cenderung menekannya.


205
Teratas
Peringkat
Favorit